BPWS (Badan Pengembangan Wilayah Surabaya Madura )


Surabaya- Bilamana dilihat dari segi pembangunan fisik, beberapa wilayah di Surabaya menunjukkan geliatnya yang masif, terutama pembangunan di wilayah Surabaya Barat dan Surabaya Timur. Namun potensi wilayah yang tidak kalah menggiurkan yaitu Surabaya Utara, melihat potensi tersebut maka dibentuklah BPWS (Badan Pengembangan Wilayah Surabaya Madura), Badan Pelaksana BPWS (Bapel BPWS), sesuai dengan amanah Perpres 27 Tahun 2008 diatas, memiliki tugas dan fungsi untuk melaksanakan pengelolaan, pembangunan dan fasilitasi percepatan kegiatan pembangunan wilayah Suramadu. Peraturan Presiden Nomor 23 Tahun 2009 tentang Pembentukan Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (BPWS)  untuk lebih mendukung peningkatan kinerja BPWS didalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagaimana termaksud didalam peraturan perundangan tersebut diatas. Pengelolaan dan pembangunan infrastruktur wilayah yang dilaksanakan Bapel BPWS dilaksanakan di 3 (tiga) kawasan, yaitu Kawasan Kaki Jembatan Sisi (KKJS) Surabaya (600 Ha), Kawasan Kaki Jembatan Sisi (KKJS) Madura (600 Ha) dan kawasan khusus di Utara Pulau Madura (600 Ha). Kawasan Kaki Jembatan Sisi Surabaya (KKJSS) dan Kawasan Kaki Jembatan Sisi Madura (KKJSM) dikembangkan untuk mendorong perkembangan ekonomi, sedangkan kawasan khusus di Utara Pulau Madura untuk pengembangan kawasan Pelabuhan Peti Kemas.

BPWS merupakan badan untuk percepatan pertumbuhan Pengelolaan dan pembangunan infrastruktur wilayah Suramadu terkesan melambat, apabila dirunut mulai pembukaan atau pengoprasian yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 Juni 2009, telah 6 tahun berlalu dan nyaris tidak ada perceptan pertumbuhan  padahal BPWS memiliki tugas dan fungsi untuk melaksanakan pengelolaan, pembangunan dan fasilitasi percepatan kegiatan pembangunan wilayah Suramadu.  Diwilayah Surabaya Utara pertumbuhan bangunan fisik seperti CBD (central business district ) tidak begitu signifikan seperti halnya geliat pertumbuhan wilayah Surabaya Barat dan Surabaya Timur yang dampaknya langsung dirasakan oleh warga Surabaya. Ironi bahwa infrastruktur jalan yang baik tidak diimbangi dengan pertumbuhan fisik yang ada, sehingga daerah atau wilayah tersebut belum terdapat perkembangan berarti, padahal sudah terbentuk BPWS . Jika dilihat dari letak Surabaya Utara, maka sangat strategis, tidak hanya itu, potensi sangat besar dapat ditemukan oleh Pemkot Surabaya apabila dikelola dengan sangat baik dan profesional. Berikut adalah rendering dari BPWS mulai dari pemukiman, CBD hingga rest area


























Oleh karena itu Penulis berharap Pemkot Surabaya harus berupaya dalam percepatan wilayah Suramadu dengan cara berkoordinasi baik dengan BPWS maupun Pemerintah Pusat, supaya roda ekonomi diwilayah Surabaya Utara semakin baik seperti halnya pada wilayah Surabaya Barat dan Timur, sehingga tidak berhenti sekedar wacana saja. Berikut situasi Suramadu dari mulai peresmian hingga sekarang













5 komentar:

  1. Suramadu ini bisa jadi tujuan pariwisata bagi turis asing, foto2 suramadu pada saat malam hari mulai banyak yang di upload di internet termasuk kawan2 saya yang senang hobi foto sisi lain dr surabaya. Dan sampai sekarang pun kawan2 saya masih suka mencari spot surabaya yg bagus untuk di foto. Bahkan kami pernah mengadakan event gathering untuk club foto kami yang anggotanya kebetulan banyak dtng dr luar propinsi jatim. Dan salah satu kunjungan kami ya jembatan suramadu ini.

    Kita berharap pemerintah aware akan tempat2 yang bisa menjadikan jujukan pariwisata. Meskipun mngkin diluar negeri mereka sudah sering liat jembatan spt itu, disinilah tantangan pemerintah untuk mendisain yang beda dr yg sudah ada, pemkot sby kudu mncari sesuatu yang membuat jmbtn ini mnjd icon, dikonsep betul sehingga kawasan ini benar2 berubah, dan benar2 bisa dibanggakan.

    Terus maju surabaya ku!

    BalasHapus
  2. amien, terimakasih telah turut berpartisipasi dalam memperhatikan kota Surabaya

    BalasHapus
  3. Lebih baik kota sby bangun airport terminal3 international route di bangkalan. Bangun sekelas changi sg.. selain mempercepat kemajuan daerah bangkalan dan surabaya pesiair utara, juga akan memanfaatkan jembatan suramadu sbagai entrance kota sby dimata dunia, kan keren begitu masuk kota sby disambut jembatan megah dan skyline/waterfront

    BalasHapus
  4. Posisi Changi AP hampir sama dengan Jamaica airport dan St Maarten Airport dimana ujung airport berada pada batas pantai, sehingga menarik wisatawan. Namun apabila dilihat lebih cermat lagi, ketiganya juga mempunyai kesamaan lain, yaitu jalur pantai AP terbebas dari jalur kapal besar. Kondisi tersebut jauh berbeda pada wilayah seputaran BPWS yang terdapat Teluk Lamong sebagai Jalur pelayanan bongkar muat petikemas kapal besar

    BalasHapus
  5. hallo, kalo boleh tau siapa nama arsitek dan konsultan yang ngedesain Rest area tsb.??

    BalasHapus